Lojikata, Jakarta – Dalam hiruk-pikuk GIIAS 2025, sosok BYD Atto 1 seolah menjadi magnet perhatian publik. Mobil listrik perkotaan ini dibanderol mulai Rp 195 juta (Dynamic) dan Rp 235 juta (Premium). Harga yang terasa hampir seperti mistis di tengah panggung otomotif Indonesia yang masih didominasi kendaraan berbahan bakar fosil.
Di balik angka mengejutkan itu, tertanam strategi perusahaan yang matang. Menurut Luther Pandjaitan, Head of PR & Government Relations PT BYD Motor Indonesia, rahasia utama terletak pada penguasaan penuh atas hampir seluruh rantai produksi kendaraan dari baterai Blade, motor listrik, sistem kelistrikan hingga software dan wiring system. “Ketika kita bisa me‑mastering hampir keseluruhan production komponen kendaraan, memang segitu harganya. Kenapa BYD harus mahal‑mahalin?” ujarnya tegas di sela sesi bedah produk di ICE BSD.
Sementara itu, Eagle Zhao, Presiden Direktur BYD Motor Indonesia, menegaskan bahwa kebijakan harga ini bukan sekadar insentif promosi. Penetapan harga yang kompetitif telah melalui perencanaan jangka panjang, dengan riset kebutuhan city car di Indonesia selama dua tahun terakhir. Eagle menambahkan, model Atto 1 dirancang bukan hanya untuk konsumen “first buyer”, tapi juga untuk pengguna aktif di perkotaan yang menghargai efisiensi, penghematan biaya, dan tren mobilitas berkelanjutan.
Harga murah tidak berarti kompromi kualitas. Justru sebaliknya, BYD menegaskan bahwa mobil ini bisa menjadi gerbang akses kendaraan listrik bagi publik urban secara lebih luas. Dengan efisiensi biaya produksi, distribusi agresif, dan transparansi pengiriman unit mulai Oktober 2025, BYD berambisi mempercepat adopsi EV tanpa membuat konsumen menunggu lebih lama terjadi inden panjang.
Lebih jauh, strategi harga Atto 1 bukan hanya soal lalu lintas transaksi. Ini soal membentuk paradigma baru: kendaraan listrik bukan lagi produk premium eksklusif, melainkan solusi mobilitas yang bahkan bisa bersaing dengan LCGC. Dengan integritas produksi in-house dan fokus pada efisiensi, BYD menanamkan pesan kuat dengan harga rendah, fitur lengkap, pilihan masa depan. (HTM/LJK)
Sumber asli: Avolta.id, https://www.avolta.id/eksibisi/2025/08/bos-byd-beberkan-kenapa-harga-atto-1-bisa-murah/